MARMUT OH MARMUT..........






  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Budaya KauR

1.   Tari Adau-adau
        Tari adau-adau ini adalah tari adat daerah yang umumnya biasa dilakukan di daerah-daerah dalam propinsi Bengkulu, khususnya didaerah kabupaten kaur. Tari adau-adau dilaksanakan dalam rangka memeriahkan perayaan pernikahan dan dilaksanakan juga dalam rangka penyambutan para pejabat atau pembesar yang berkunjung ke daerah kaur.
 Waktu Pelaksanaan Tari Adau-adau
Pelaksanaan tari adau-adau ini dapat dilaksanakan pada waktu sore hari, malam hari, ataupun pagi hari.
Tari adau-adau dilaksanakan pada  sore hari biasanya untuk memeriahkan pengantin akan duduk bersanding. Sebelum duduk bersanding pengantin laki-laki diarak-arak terlebih dahulu, karena tadi siangnya baru selesai diakad nikahkan dengan pengantin perempuan. Setelah itu barulah akan mulai duduk bersanding.

ü   Pelaku penari Tari Adau-adau
Pelaku penari tari adau-adau ini boleh laki-laki dan boleh juga perempuan. Jumlah pelaku  penarinya yaitu : 2, 4, 6 orang atau lebih asal dalam bilangan yang genap.

ü   Media dan Alat-alat Tari Adau-adau
Media dan Alat-alat tari adau-adau ini adalah ;
1.Seorang juru reduk/ juru nyanyi/ juru pantun
2.Gendang dan kelintang
3.Para penari/ pelaku
4.Lapangan atau arena tempat menari
Lapangan/ arena tempat menari ini tidak ditentukan berapa meter ukuran panjang dan lebarnya hanya tergantung pada berapa banyak pemain/ penarinya memerlukan arena tempat bermain.

ü  Cara-cara Menari Tari Adau-adau
Mula-mula para penari berdiri tegak lurus berhadapan atau berpasangan sambil mendengarkan nyanyian atau pantun yang akan didendangkan oleh juru reduk, sewaktu juru reduk mendendangkan kata-kata “dau dau dau dau “ semua penari berentak dan bertepuk tangan setelah juru reduk menyebutkan atau mendendangkan nyanyian/ pantun para penari mulai melangkahkan kaki kanan kebelakang kemudian disusul pula dengan kaki kiri setelah itu bersilang kaki atau seluk dan bersiap dua berentak dua kali.
Setelah juru reduk mendendangkan kata-kata”     di kandung badan adau “ para penari melangkahkan kaki kiri ke depan dan disusul dengan kaki kanan dan terus berentak setelah itu juru reduk mendendangkan kata-kata dau. Wadau 4x para penari pertama dari tiap-taip pasangan yang disebut A melangkan ke depan dan para penari yang disebut B mundur ke belakang.
Jika penari pertama yang disebut A melangkahkan kaki kanan dan para penari kedua yang disebut          B melangkahkan kaki kanan juga. Tetapi penari pertama ( A ) melangkah ke depan sedangkan penari kedua ( B ) mundur melangkah ke belakang. Masing-masing melangkah 5 langkah ( mundur dan maju )
Setelah juru reduk menyebutkan “ bintang          ki ladau “ para penari pertama mundur ke belakang dan para penari kedua maju ke depan mengikuti langkah penari pertama. Kedua penari itu sama-sama bertepuk  mengikuti langkah mereka masing-masing. Kemudian bertegak lurus seperti semula begitulah seterusnya berulang-ulang sampai kepada RENTAK KUDUK.

Rentak kuduk
Rentak kuduk ialah suatu pertanda untuk menunjukan bahwa tarian akan mendekati selesai. Tanda-tandanya ialah pukulan gendang dan dendang nyanyian/ pantun berubah nadanya yaitu dipercepat sehingga menambah asyiknya para penari.

Contoh reduk tari adau-adau
1.   Dau. Dau. Dau. Dau anak gedau didalam bambu dau 4x
Di kandung adau bintang kiladau dau 4x
Entah bejari dau entah bejari tidak dau 4x
Dikandung adau dau 4x
Kalau berpijak dau tanah bengkulu dau 4x
Dikandung adau bintang kiladau dau 4x
Entah kembali dau entah tidak dau 4x
Dikandung adau adau 4x

2.        lima-lima dau jari ditangan dau 4x
dikandung adau bintang kiladau dau 4x
dihitung genap dan cukup sepuluh dau 4x
dikandung adau bintang kiladau dau 4x
jika kita dau belajar sungguh dau 4x
masakan tidak dau di tolong Allah dau 4x
dikandung adau bintang kiladau dau 4x
rentak kudukan

Contoh Reduk Rentak Kuduk
Rentak kuduk 2x
Kuduk berentak di atas papan
Kuduk mengelokan talinya mati kepinding 3 ekor
Rentak kuduk 2x
Kuduk berentak di atas papan
Kuduk mengelokan talinya mati kepinding 3 ekor
Rentak kuduk 2x
Rentak kuduk si jumarang
   
2.   Tari Sapu Tangan
      Tari sapu tangan ini adalah tari adat yang biasa dilakukan di daerah Kabupaten KAUR khususnya di daerah kaur itu sendiri.

Ø   Waktu Pelaksanaan Tari Sapu Tangan
Waktu pelaksanaan tari sapu tangan ini boleh dilaksanakan  pada   malam hari hari dan sore hari atau kapan saja diperlukan.

# Dilaksanakan pada malam hari waktu pengantin berinai yaitu inai curi dan inai gedang dalam rangka perayaan pernikahan.
# Dilaksanakan pada sore hari untuk memeriahkan pengantin akan duduk bersanding. Sebelum duduk bersanding pengantin lelaki diarak-arak terlebih dahulu karena tadi siangnya baru selesai diakad nikahkan dengan pengantin perempuannya. Barulah akan mulai duduk bersanding ( bercampur ).

Ø   Pelaku penari Tari Sapu Tangan
Pelaku tari sapu tangan ini boleh laki-laki dan boleh juga perempuan. Jumlah pelaku penarinya yaitu : 2, 4, 6 orang atau lebih asal dalam bilangan yang genap.

Ø       Media dan Alat-alat Tari Sapu Tangan
Media dan Alat-alat tari sapu tangan ini adalah ;
1. Seorang juru reduk/ juru nyanyi/ juru pantun
2. Gendang dan kelintang
3. Sapu tangan
4. Para penari
5. Lapangan atau arena tempat menari
Lapangan/ arena tempat menari ini tidak ditentukan berapa meter ukuran panjang dan lebarnya hanya tergantung pada berapa banyak pemain/ penarinya memerlukan arena tempat bermain.

Ø   Cara-cara Menari Tari Sapu Tangan
Cara-cara menari tari sapu tangan, ialah :
1.       Para penari berdiri berhadapan sambil  mendengarkan nyanyian/ pantun yang dinyanyikan oleh juru reduk.
2.       Penari memegang ujung sapu tangan yang berlawanan dengan tangan sambil memutar-mutar sapu tangan kekiri kekanan.
3.       Mula-mula para penari mengangakat kaki kanan, diangkat tumitnya dan dibawa kebelakang kaki kiri. Setalah itu, kaki kiri berjalan kea rah kanan dalam keadaan pincang sehingga bentuk badannya dalam keadaan bergerak turun naik atau sebaliknya.
4.       Sesudah itu bersilang kaki/ seluk dalam bahasa daerahnya. Waktu seluk/ bersilang kaki tepat pada waktu juru reduk mendendangkan nyanyian/ pantun mengucapkan kata-kata “sayang”, kaki kanan bergerak kesamping kanan dan kaki kiri bergerak kesamping kiri, sedangkan sapu tangan mengikuti arah kaki melangkah, kemudian kembali kepada kepada posisi semula dalam keadaan menari begitulah seterusnya sampai kepada ke kateranya.
5.       Ketera menunjukan/ menandakan tarian akan selesai. Tanda-tandanya ialah pukulan gendang. Nyanyian / pantun yang didendangkan oleh juru reduk berubah nadanya dipercepat shingga menambah asyiknya para penari. Sampai kepada ketera inilah tarian sapu tangan selesai untuk beikutnya kembali bagaimana cara-cara semula.

Contoh reduk tari sapu tangan
Pantun/ nyanyian dalam tari sapu tangan
1.Oooi selala sayang 1, 2, 3, dan 4 sayang
4 dan 4 delapan jadi delapan } 2x
Oi jadi delapan kami menari tegak berempat } 2x   sayang..
Kalaulah salah oi maaf tolong maafkan
Aduhai sayang tolong maafkan..

2. Oooi tolong maafkan elok kayu semedang sengit } 2x sayang..
diketam nian oi jangan ditaruh jangan
aduhai sayang  ditaruh jangan
oi ditaruh jangan burung membadai di atas langit } 2x sayang..
diharap turun oi jangan merendah jangan
aduhai sayang  merendah jangan aduhai sayang..


disusul Dengan ketera
Burung serindit oi tuan mati tergantung } 2x
Mati dipanah oi tuan silayang-layang } 2x              2x
Sudahlah nasib oi tuan di untung-untung } 2x
Ibarat padi melayang hampa melayang } 2x

3.   Tari Mabuk
Tari mabuk ini adalah tari adat daerah yang biasa dilakukan di daerah-daerah dalam propinsi Bengkulu umumnya, khususnya dalam kabupaten kaur.Tari mabuk ini melambangkan kesenian daerah yaitu dalam seni bela diri.Tari mabuk dilaksanakan dalam rangka memeriahkan perayaan pernikahan dan dilaksanakan juga dalam rangka penyambutan para pejabat atau pembesar yang berkunjung ke daerah kaur.

Waktu Pelaksanaan Tari Mabuk
Pelaksanaan tari mabuk ini dapat dilaksanakan pada waktu sore hari, malam hari, ataupun pagi hari.
Tari mabuk dilaksanakan pada  sore hari untuk memeriahkan pengantin akan duduk bersanding. Sebelum duduk bersanding pengantin laki-laki diarak-arak terlebih dahulu, karena tadi siangnya baru selesai diakad nikahkan dengan pengantin perempuan. Setelah itu barulah akan mulai duduk bersanding.

Pelaku penari Tari Sapu Tangan
Pelaku penari tari adau-adau ini boleh laki-laki dan boleh juga perempuan. Jumlah pelaku  penarinya yaitu : 2, 4, 6 orang atau lebih asal dalam bilangan yang genap.

Media dan Alat-alat Tari Mabuk
Media dan Alat-alat tari mabuk ini adalah ;
1. Seorang juru reduk/ juru nyanyi/ juru pantun
2. Gendang dan kelintang
3. Para penari/ pelaku
4. Lapangan atau arena tempat menari
Lapangan/ arena tempat menari ini tidak ditentukan berapa meter ukuran panjang dan lebarnya hanya tergantung pada berapa banyak pemain/ penarinya memerlukan arena tempat bermain.

  •  Cara-cara Menari Tari Mabuk
Mula-mula para penari berdiri tegak lurus berhadapan sambil mendengarkan nyanyian/ pantun yang didendangkan oleh juru reduk.
1. Sewaktu juru reduk mendendangkan/ menyebutkan kata-kata “ risau-risau bangunlah risau “ para penari bertepuk dengan kedua belah tangannya serta berentak dengan kaki kanannya dan merentangkan tangan kanan ke samping kanan dan melangkahkan kaki kanan kesamping kanan dan tangan kanan dalm keadaan tekelungkup, dan membukanya kedepan dan kanan kiri dibengkokkan kekiri.
2. Sewaktu juru reduk mendendangkan kata-kata “ sedang kubundak si baying “ para penari mengangkat tumit kaki kiri dan memutar badan kearah kanan serta tangan kiri direntangkan kekanan kiri dan tangan kanan dibengkokkan kekanan dan bertepuk dengan kedua belah tangan serta berentak dengan kaki kanan dalam keadaan tegak lurus kembali.
3. Sewaktu juru reduk mendendangkan kata “ dibuai “ para penari melangkahkan kaki kanan kekanan dan membentuk sudut 300 serta merentangkan tangan kanan ke samping kanan dalam keadaan terkelungkup dan mengangkat kaki ujung kaki kiri keatas sehingga tumit kaki saja yang berada di lantai/ di tanah. Para penari membuka tangan kanan kearah depan serta lutut kaki kanan dibengkokkan kedepan dan selanjutnya kaki kiri dilangkahkan ke belakang dalam keadaan membentuk sudut 300 serta tangan kiri direntangkan kekiri dan tangan kanan dibengkokkan kekanan serta mengangkat ujung kaki kanan kaatas sehingga tumit kaki kanan saja yang berada di lantai/ tanah.
4. kemudian kaki disilangkan/ seluk ( dalam bahasa daerah kaur ), pada keadaan posisi silang kaki kanan diangkat diletakkan di depan kaki kiri dalam keadaantelapak kaki kanan melintang dan tumitnyake arah kiri dan tumit kaki kiri diangkat dan badan dicondongkan kedepan siap buntuk berentak dua kali, tiap-tiap rentak mengikuti irama gendang sedangkan tangan kiri dibengkokkan seolah-olah menghadap dan tangan kanan dibengkokkan setinggi dada dan ujung jari tangan kanan lurus dalam keadaan menikam ujung jari tangan kiri, setalah kaki kiri berantak 2x kaki kiri melangkah kedepan dan kaki kanan mengiuti kaki kiri. Setelah tumit kaki kanan menyentuh tumit kaki kiri, kaki kanan melangkahke samping kanan dan ujung kaki kiri diangkat sedangkan tumitnya masih tetap dilantai dan tangan kanan diayun kedepan langsung bertepuk dan berentak. Begitulah seterusnya sampai keadaan UNANDEK.

Unandek
Unandek ialah menunjukkan bahwa tarian sudah setengah perjalanan dan mendekati selesai. Unandi sama dengan ketera dalam irama lagu tari sapu tangan yaitu pukulan gendang dan pantun/ nyanyian dipercepat untuk menambah asyiknya para penari. Unandi berbeda sedikit dengan katera.
Unandi : begitu juru reduk melagukan atau mendendangkan kata “unandek” para penaridari tegak lurus mengangkat kaki kanannya langsung melangkah kedepan membentuk sudut 300 arah kekanan dan mengangkat kaki kiri langsung melangkah kearah kiri serta kaki kanan berentak dan melangkah kearah belakang disusul dengan kaki kiri dan kaki kanan melangkah kedepan arah lawan menari kemudian bertepuk dan berentak. Sebelum juru reduk menyebutkan kata “ unandek “  si penari terus bertepuk sampai 3x, setelah juru reduk mendendangkan kata “ unandi “ barulah para penari mengulangi langkah/ gerakan-gerakan tadi. Begitulah seterusnya dan selesailah tarian mabuk ini

Contoh Reduk Tari Mabuk
1.oooi risau-risau bangunlah risau
hari kok si tengah hari sedang kubuntak
si bayang-bayang
dibuai-buai satulah dua tigalah dan empat
empatlah empat jadilah delapan
kami menari tegaklah berempat
kalaulah salah mohonlah maafkan
buai dibuai yo dibuaikan

2.dibuai anaklah ikan
anaklah belalang pandai menyambar si daun baru
lautan lebar berpagar karang
manakan dapat sampanlah berlalu
buai dibuai yo dinandikan

Contoh Reduk Unandi
Unandi ialah unandi
Nan dibuai yo dinandikan
Unandi ialah unandi 1, 2, 3, dan 4
   Unandi ialah unandi 4 nan 4 jadi 8
Unandi lah unandi kami menari tegak berempat
Unandi lah unandi kalau salah mohon maafkan
Unandi lah tuunandi
Harap-harap kelapa puan
Unandi lah tunandi sudah puan kelapa bali
Unandi lah tunandi
Siapa diharap selain tuan
Unandi lah tunandi
Sudah tuan siapa lagi
Unandi lah tunandi
Nandi dibuai dicondong erak
  
SASTRA
PANTUN KAUR
Bahasa Daerah Kaur                Bahasa Indonesia

Nasi bayak gulai deagi                   Nasi banyak sayur tidak ada
Makan se ambal bacih mude          Makan sambal cabe muda
Gadis bayak bujang deagi             Gadis banyak bujang  tidak ada
Mantaplah badan gadis tuhe         Mantaplah badan gadis tua

Naik tebing sekunyit                      Naik tebing sekunyit
Beba’is nanam tebu                       berjajar menanam tebu
Tegincing bumi dan langit             Miring Bumi dan langit
Menangis lum dapat judu              Menangis belum mendapat jodoh

Begeta’   ngehambin kaling           Berikat kepala menggendong kaleng
Sampai kenali simpang empat        Sampai di kenali simpang empat
Teputa’  tekeliling                          Terputar terkeliling
Sampai bak kini lum dapat             Sampai sekarang belum dapat

Kecupak kecapiran                        Kecupak kecapiran
selindang bawak sale                    Selendang kulit sala
behulu behiliran                            berhulu berhiliran
lelikak badan tuhe                         Akhirnya badan sudah tua

sikuk lubuk kedue lubuk                Satu lubang kedua lubang
sikuk dedepat ditanggukki            Satu ikan sepat  dijalai
sikuk engguk kedue engguk         Satu  tidak mau kadua tidak mau
sikuk de dapat ditawuki                 Satu tidak dapat dikawani

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KODE PROGRAM ARRAY DUA DIMENSI

package tugasSDA;


/**
*
* @author yarni
*/
public class tugas2 {

public static void main(String[] args)
{
int [][] angka = new int[6][9];

for (int i=0; i for (int j=0; j angka[i][j] = (int)(Math.random()*100);

System.out.println("Data Array" +
" Dua Dimensi:\n");
for (int i=0; i {
for ( int j=0; j System.out.print(angka [i][j] + " ");
System.out.println();
}
}
}

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

tugas array ku

KODE PROGRAM ARRAYLIST

package tugasSDA;
/**
*
* @author yarni
*/
public class tugas1 {
public static void main(String[] args){
//pendeklarasian variabel array dengan tipe data string :
String [] IBUKOTA = {"SURABAYA","BENGKULU", "JAKARTA", "BANDUNG", "YOGYAKARTA", "PALEMBANG", "LAMPUNG", "MEDAN"};
System.out.println("****DATA ARRAYLIST****"); System.out.println("*****NAMA IBUKOTA*****" + "\n");
//menampilkan elemen array menggunakan statement for
for (int i=0; i System.out.println(IBUKOTA[i]);
System.exit(0);

}

}




OUTPUT PROGRAM ARRAYLIST

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KATA CINTA KAHLIL GIBRAN

Cinta tak memberikan apa-apa kecuali dirinya sendiri dan tiada mengambil apa pun kecuali dari dirinya sendiri. Cinta tiada memiliki, pun tiada ingin dimiliki; Karena cinta telah cukup bagi cinta.


Cinta berlalu di depan kita, terbalut dalam kerendahan hati; tetapi kita lari dari padanya dalam ketakutan, atau bersembunyi di dalam kegelapan; atau yang lain mengejarnya, untuk berbuat jahat atas namanya.


...pabila cinta memanggilmu... ikutilah dia walau jalannya berliku-liku... Dan, pabila sayapnya merangkummu... pasrahlah serta menyerah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu...


...kuhancurkan tulang-tulangku, tetapi aku tidak membuangnya sampai aku mendengar suara cinta memanggilku dan melihat jiwaku siap untuk berpetualang


Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita ketahui. Mereka dipisahkan karena alasan duniawi dan dipisahkan di ujung bumi. Namun jiwa tetap ada di tangan cinta... terus hidup... sampai kematian datang dan menyeret mereka kepada Tuhan...


Jangan menangis, Kekasihku... Janganlah menangis dan berbahagialah, karena kita diikat bersama dalam cinta. Hanya dengan cinta yang indah... kita dapat bertahan terhadap derita kemiskinan, pahitnya kesedihan, dan duka perpisahan


Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu... Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada...


Jika cinta tidak dapat mengembalikan engkau kepadaku dalam kehidupan ini... pastilah cinta akan menyatukan kita dalam kehidupan yang akan datang


Apa yang telah kucintai laksana seorang anak kini tak henti-hentinya aku mencintai... Dan, apa yang kucintai kini... akan kucintai sampai akhir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai... dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya


Cinta yang dibasuh oleh airmata, akan tetap indah dan suci selamanya.


Manusia tidak dapat menuai cinta sampai dia merasakan perpisahan yang menyedihkan dan yang mampu membuka pikirannya, merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang menyedihkan.


Jika kita mencintai seseorang, kita akan senantiasa mendo'akannya walaupun dia tidak berada disisi kita.


Tuhan memberikan kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita ? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah Cinta ...


Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi, jika kamu masih tidak dapat melupakannya.


Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.


Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya. Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.


Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterimakasih atas karunia tersebut.


Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat dan kemarahan menjadi rahmat.


Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.


Seandainya kamu ingin mencintai atau memiliki hati seorang gadis, ibaratkanlah seperti menyunting sekuntum mawar merah. Kadangkala kamu mencium harum mawar tersebut, tetapi kadangkala kamu terasa bisa duri mawar itu menusuk jari.


Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu, hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.


Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehingga kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna penyesalan karena perginya tanpa berkata lagi.


Cintailah seseorang itu atas dasar siapa dia sekarang dan bukan siapa dia sebelumnya. Kisah silam tidak perlu diungkit lagi, kiranya kamu benar-benar mencintainya setulus hati.


Hati-hati dengan cinta, karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit, orang gemuk menjadi kurus, orang normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin, raja menjadi budak, jika cintanya itu disambut oleh para pecinta PALSU.


Kemungkinan apa yang kamu sayangi atau cintai tersimpan keburukan didalamnya dan kemungkinan apa yang kamu benci tersimpan kebaikan didalamnya.


Cinta kepada harta artinya bakhil, cinta kepada perempuan artinya alam, cinta kepada diri artinya bijaksana, cinta kepada mati artinya hidup dan cinta kepada Tuhan artinya Takwa.


Lemparkan seorang yang bahagia dalam bercinta kedalam laut, pasti ia akan membawa seekor ikan. Lemparkan pula seorang yang gagal dalam bercinta ke dalam gudang roti, pasti ia akan mati kelaparan.


Seandainya kamu dapat berbicara dalam semua bahasa manusia dan alam, tetapi tidak mempunyai perasaan cinta dan kasih, dirimu tak ubah seperti gong yang bergaung atau sekedar canang yang gemericing.


Cinta adalah keabadian ... dan kenangan adalah hal terindah yang pernah dimiliki.


Siapapun pandai menghayati cinta, tapi tak seorangpun pandai menilai cinta karena cinta bukanlah suatu objek yang bisa dilihat oleh kasat mata, sebaliknya cinta hanya dapat dirasakan melalui hati dan perasaan.


Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan
meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dahsyatnya cinta.


Cinta sebenarnya adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan didalam dirinya.


Kamu tidak akan pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. Namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya.


Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut kemulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.


untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.


Jika saja kehadiran cinta sekedar untuk mengecewakan, lebih baik cinta itu tak pernah hadir.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS